Kamis, 04 Desember 2008

suzuki carry itu sudah tak bersama lagi

Ahhh……tak kusangka adikku kirim sms yang isinya mengkhawatirkan!
“ ka knp yu brp kali lun nelp kd d angkat2, mun guring pst tabangun coba pang pian blik ka rmh liati sidin klo pingsan bnarai”
“ ka bila pian istirahat bgawe kwa lah pian bulik krmh satumat lihati mm klo knpa? Sdin sorangan drmh, td kami nelpon ni kda d angkat2, tadi pagi sdin sakit kapala jar”
Hmmmm….aku langsung pulang dengan segera, eih …ternyata beliau masih duduk santai sambil membaca buku sejarah nabi-nabi, syukurlah tidak terjadi apa-apa dengan ibuku. Semoga ibu sehat selalu…amien.
Sementara di tempat kerja telah terjadi nego Suzuki carry th’88 yang sudah lama di iklankan, hmmm akhirnya laku juga walau itu milik orang lain yang di serahkan pada kami untuk menjualnya, hehehe bukan maklar ya…

Rasanya ada sesuatu yang tiada manakala mata tertuju kearah tempat parkir itu, ya itu si carry butut sudah berpindah tangan, hingga tinggal kenangan saja yang masih tersisa, banyak suka duka ketika kami memakainya, terlalu susah memang untuk diceritakan karena carry butut itu telah banyak membantu kami, asal tau saja mesinnya sangatlah bagus, boleh dibilang masih gress gitu, walau body kropos! Apalagi ditambah ditambah dengan penyoknya body depan karena hasil tabrakan dengan avanza kemarin, gara-gara avanza nge rem mendadak karena menghindari sepeda motor didepannya, maka makin tambah kroposnya…hihihi…untuk tidak menyangkut soal nyawa, na udzu billah.



Banyak lagi kejadian yang menimpa carry butut itu ketika bersama kami, tapi satu kisah itu sudah cukup untuk melengkapi sebuah kenangan kami.
Yee…selamat berpisah carry butut, semoga pemilikmu merasa senang! Dan nyaman bersamamu.

6 komentar:

  1. Yap...
    butut tapi penuh kenangan...itu lah nilai "mahal" dari carry itu. Inilah yang tidak ada di jual orang, nilai sejarah atau kenangannya...asal jangan kenangan buruk saya yang banyaknya ya...

    Semoga dangsanak ni, terus "baburinix" blognya...he..he..alias terus update informasi yang bermanfaat atau menarik lainnya.

    BalasHapus
  2. gak cuma sama orang, ternyata perpisahan dg barang yg udah lama dimiliki juga bisa bikin sedih

    BalasHapus
  3. hihihi...
    syam: betul juga tuh.
    nita: begitulah, kalau barang itu telah banyak membantu, dalam suka duka.

    BalasHapus
  4. wah samatuh ada juga cerita yang kaya gitu... sayang waktu ketemu taft putih kemaren ga sempat foto dia . . . dia udah nemenin kemana aja dulu . . . rela aja dia meski jalan dengan majikannya yang punya dana cekak dan status sebagai pengangguran menulis mimpi

    BalasHapus
  5. Yang butut itu lagi bisa jadi cerita :)

    BalasHapus
  6. mantabh postingannya, sampai kaina tuha masih tatulis disini, potonya masih ada jua. langkar banar dah.
    kamana baburiniknya nih yuk, pina kdd telihat beberapa kali kopdar nih.

    BalasHapus

TERIMAKASIH JIKA ANDA SUKA BERKOMENTAR!